Bagaimana perasaan kalian jika hanya punya beberapa hari terakhir untuk melihat orang yang selama ini kalian kagumi. Apa kalian langsung menyatakan perasaan kagum kalian yang ternyata adalah sebuah rasa suka dan cinta? Yap. Itulah perasaan yang sedang aku rasakan. Aku bingung dan tidak tahu sejak kapan rasa kagumku berubah menjadi rasa suka. Sepertinya mungkin sejak awal aku mengenalnya. Aku masih ingat waktu dimana aku bertemu dan tahu namanya. Pukul tujuh sepuluh menit lagi menjelang jam delapan. Aku sedang berlari dari parkiran menuju gedung rasio di bagian arah timur kampus. Gedung perkuliahan pertamaku setelah menyandang status menjadi mahasiswa baru setelah menyelesaikan masa ospek. Gedung itu tidak terlalu jauh dari parkiran tapi tidak juga dekat. Rasanya sepuluh menit waktu yang tersisa tidak akan membantu untuk sampai tepat waktu di dalam kelas. Tepat setelah aku menjejaki kaki ke anak tangga pertama di depan gedung rasio, dia juga. Aku masih ingat di saat yang sama ketika sed
Jika Aku Puisi Jika aku adalah puisi Maka aku bagian dari tiap kata yang tercipta. Kata yang baitnya bisa indah namun bisa juga gundah. Sebisa mungkin aku ingin jadi diksi sempurna dalam sekali baca. Meski tak ada hal yang dapat menggambarkan kesempurnaan kata yang kadang mengambang-ambang untuk dapat di cerna. . . .